Network
Mitra Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, memberikan komentar mengenai kejadian di mana musisi Anang Hermansyah dan istrinya, Ashanty, disoraki oleh penonton saat mereka bernyanyi setelah Indonesia menang 2-0 melawan Filipina di Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (11/6/2024).
Menurutnya, penampilan musisi Anang Hermansyah dan istrinya Ashanty merupakan inisiasi penyelenggara untuk hiburan.
“Ya itu kan kita rasa itu sebenarnya di luar dari agenda resmi. Dari kualifikasi itu setelah selesai game dan mungkin itu adalah sebuah inisiasi yang dilakukan oleh penyelenggara dalam mendorong sisi entertainment-nya,” kata Dito dikutip dari Antara, Jumat (14/6)
Dia menilai konsep penampilan Anang-Ashanty bagus karena menyuguhkan lagu kebangsaan di awal.
“Sebenarnya kan awalnya bagus lagu kebangsaan. Mungkin nanti kita akan meminta ke depan konsepnya tetap sama, tapi mungkin pemilihan lagunya yang nuansanya sesuai dengan kondisi,” jelasnya.
Baca Juga: Cetak Sejarah! Timnas Indonesia Lolos ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Seperti diketahui, penampilan Anang dan Ashanty usai laga timnas Indonesia melawan Filipina di Stadion Utama GBK menuai kritik dari publik.
Kejadian tersebut berlangsung ketika semua pemain dan ofisial sudah berkumpul di tengah lapangan untuk menyanyikan lagu Indonesia Pusaka bersama para penonton.
Duet Suami istri itu malahan menyanyikan lagu bernuansa romansa saat situasi pemain timnas dan penonton di GBK sedang merayakan kemenangan.
Akibatnya Anang dkk disoraki ribuan penonton. Mereka pun menghentikan lagu dan keluar dari stadion lalu pulang lebih awal.
Melalui akun Instagram mereka, Anang dan Ashanty sendiri sudah mengklarifikasi, bahwa mereka sudah berkonsultasi dengan panitia mengenai lagu bernuansa romansa yang akan dibawakan, tidak pas dalam situasi laga sepak bola.
Dalam penampilannya Anang-Ashanty sebenarnya sudah membawakan lagu-lagu kebangsaan yang memicu semangat, namun penyelenggara tetap meminta keduanya menambahkan satu lagu pribadi di akhir penampilan, sekalipun lagu itu adalah lagu bernuansa romansa.***
