Kiat Sehat 'SANTAI' usai Lebaran, Begini Komentar Dokter

- 20 April 2024, 12:49 WIB
Ilustrasi - Pesepeda melintasi jalan raya. ANTARA/HO-Komunitas Sepeda
Ilustrasi - Pesepeda melintasi jalan raya. ANTARA/HO-Komunitas Sepeda /

Mitra Jakarta - Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari RSUD Kepulauan Seribu Jakarta, dr Winson Jos, Sp.PD menyampaikan masyarakat perlu mengelola kesehatan tubuhnya usai Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran melalui kiat 'SANTAI' untuk menghindari penyakit.

"Kiat SANTAI bersifat alamiah dan tidak terlalu sulit untuk dipraktekkan. Paling tidak kita bisa kembali pada kondisi sebelum Lebaran," kata Winson dalam webinar "Jaga Kesehatan Pasca Lebaran" yang dipantau di Jakarta, Sabtu.

Winson menyampaikan, masyarakat umumnya makan makanan yang berasal dari daging, bersantan, atau mengkonsumsi makanan dan minuman manis pada saat Lebaran.

Menurut dia, hal tersebut wajar dan diperbolehkan bagi siapa saja yang sehat dan tidak memiliki pantangan apapun dalam mengkonsumsi makanan dan minuman.

Namun demikian, masyarakat perlu memelihara kesehatan melalui cara paling mudah yaitu 'SANTAI'.

Baca Juga: Kondisi Tidak Boleh Dipaksakan usai Libur Lebaran, Berikut Kata Ahli Kesehatan

S yaitu Surya, di mana seseorang perlu mendapatkan paparan sinar matahari yang cukup setiap hari untuk menjaga daya tahan tubuh.

Selanjutnya, Aktivitas fisik atau berolahraga secara rutin dengan durasi minimal 30 menit per hari. Nutrisi atau asupan makanan bergizi seimbang setiap hari.

Kemudian, Tidur atau istirahat yang cukup minimal 6 sampai 7 jam per hari. Air putih yang cukup minimal 1,5 liter hingga 2 liter per hari.

Halaman:

Editor: Yulianto

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x