Network
MitraJakarta.id - Prawira Bandung mencetak sejarah baru di kompetisi basket IBL. Setelah menanti selama 25 tahun, tim tuan rumah jadi juara setelah mengalahkan Pelita Jaya dengan skor 62-55 dalam laga final.
Dalam laga di GOR C'tra Arena, Sabtu (22/7) malam, Jarred Shaw menjadi bintang dengan mencetak 27 poin dan 10 rebound di game kedua ini. Yudha Saputera menambah dengan mencetak 20 poin.
Pertandingan final game kedua tahun ini benar-benar menegangkan. Pelita Jaya yang tertinggal (0-1) mencoba untuk membalas kekalahan tersebut. Mereka unggul 17-13 di kuarter pertama. Tetapi Prawira dengan gagah berani, berhasil membalikkan keadaan menjadi 34-31. Situasi ini semakin membuat Pelita Jaya tertekan.
Kebangkitan Pelita Jaya di kuarter ketiga juga berhasil ditahan oleh Prawira. Sehingga tim tuan rumah tetap memimpin dengan skor 50-43. Ini menjadi modal berharga bagi Prawira untuk memasuki kuarter terakhir. Tetapi masih belum aman, karena Pelita Jaya tetap berusaha menekan pertahanan Prawira.
Di awal kuarter keempat, Agassi Goantara mencetak three point untuk mendekat 46-50. Tetapi Jarred Shaw menjadi penyelamat. Dia memasukkan slam dunk dan jump shot yang membuat publik tuan rumah bergemuruh. Prawira unggul 54-46. Di sisa tiga menit, Sutton menunjukkan keperkasaannya. Dia membawa Pelita Jaya mendekat 52-56. Mental Sutton luar biasa, di tengah tekanan penonton di C-Tra Arena.
Tapi justru Yudha Saputera lagi-lagi mampu menjauhkan Prawira dengan margin tujuh angka (59-52) di bawah tiga menit. Ketegangan terjadi di dua menit terakhir, di mana Sutton kembali memasukkan poin. Kali ini melalui three point, yang membuat skor hanya berjarak empat angka (55-59). Momentum kemenangan Prawira terjadi di 24 detik terakhir.
Saat dia memasukkan tembakan three point. Prawira memimpin 62-55 atas Pelita Jaya. Prawira akhirnya keluar sebagai juara setelah waktu berakhir.
Sebaliknya dari Pelita Jaya, tiga pemain berhasil mencetak double digit points, yakni Dominique Sutton (12 poin dan 13 rebound), DaShaun Wiggins (12 poin), dan Andakara Prastawa Dhyaksa (10 poin).***
