Network
Mitra Jakarta - Penelitian telah menyelidiki apakah kopi buruk bagi ginjal serta dampak kesehatan lainnya dari kopi, seperti dampaknya terhadap sistem kekebalan tubuh kita dan risiko penyakit jantung dan kanker. Berdasarkan penelitian saat ini, kopi tampaknya tidak meningkatkan risiko penyakit ginjal, namun kopi dapat memengaruhi tekanan darah pada orang-orang tertentu serta penderita batu ginjal.
dalam artikel yang dilansir dari Verry Well Health ini akan dibahas pengaruh kopi terhadap kesehatan ginjal secara keseluruhan, serta penyakit ginjal dan kanker ginjal.
Apakah Kopi Buruk bagi Ginjal?
Sejumlah penelitian menyimpulkan bahwa kopi tidak membahayakan ginjal atau menyebabkan penyakit ginjal kronis (CKD). Faktanya, penelitian telah mengidentifikasi beberapa manfaat mengonsumsi kopi dalam jumlah sedang.
Kafein dalam kopi dapat meningkatkan tingkat energi dan metabolisme untuk membantu pembakaran lemak. Kopi juga tinggi polifenol (sejenis antioksidan) yang dikaitkan dengan rendahnya risiko kondisi kesehatan seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.
Namun, tindakan pencegahan tertentu dianjurkan, seperti minum kopi dalam jumlah sedang dan membatasi kopi jika Anda menderita tekanan darah tinggi atau batu ginjal.
Studi tentang Kopi dan Penyakit Ginjal
Studi epidemiologi berbasis populasi cenderung menunjukkan hubungan antara konsumsi kopi dan kemungkinan efek perlindungan pada fungsi ginjal.
Sebuah penelitian pada tahun 2022 menyimpulkan bahwa orang yang minum kopi dalam jumlah berapa pun setiap hari memiliki risiko 15% lebih rendah terkena cedera ginjal dan orang yang minum 2 hingga 3 cangkir kopi setiap hari memiliki risiko 22%–23% lebih rendah.
