Network
Mitra Jakarta - Timnas Indonesia U-20 harus puas bermain dengan skor 1-1 saat hadapi China dalam laga persahabatan. Pelatih Indra Sjafri mengaku belum puas.
Dalam laga di Stadion Madya, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (22/3), Timnas U-20 sempat tertinggal terlebih dahulu akibat gol Peng Xiao pada menit ke-15, sebelum penalti Figo Dennis pada menit ke-89 mengamankan hasil imbang 1-1.
“Secara keseluruhan tentu kami belum puas. Hasil dari tim ini nanti kita akan coba lagi di tanggal 25, tentu dengan tim yang berbeda. Karena tujuan dari kita ikut pertandingan ujicoba untuk mencari atau nantinya kami dari tim pelatih akan menentukan siapa-siapa pemain yang berkualitas, yang bisa menjadi tim ke depannya,” kata Indra pada konferensi pers setelah pertandingan.
Sosok yang juga menjabat sebagai direktur teknik PSSI ini menilai timnya banyak ditekan pada babak pertama, sebelum ia melakukan evaluasi sehingga berhasil tampil lebih baik pada babak kedua.
Timnas U-20 masih akan memainkan satu pertandingan lagi melawan China, di lokasi yang sama pada Senin (25/3) mendatang.
Meski menyatakan belum puas dengan penampilan timnya, tetapi Indra menilai skuadnya saat ini memiliki lapisan yang cukup baik. Ketimpangan antara para pemain utama dengan pelapis dinilai Indra tidak berbeda jauh.
Indra melakukan tujuh pergantian pemain, dan memasukkan Meshaal Hamzah Osman, Basajum Latuconsina, Figo Dennis, Muhammad Mufdi Iskandar, Toni Firmansyah, dan Muhammad Ragil pada babak kedua.
“Kalau ditanyakan mengenai pemain pengganti, cukup puas dengan adanya pergantian para pemain, dan kualitas mereka dengan line up pertama dengan pengganti tidak jauh berbeda. Itu yang membuat kami senang dengan para pemain yang masuk di babak kedua,” ujar Indra.
Indra diketahui sempat ingin memberikan kesempatan bermain kepada salah seorang pemain Indonesia yang merumput di luar negeri, yakni Dillan Yabran. Namun ia urung melakukannya karena sang pemain masih mengalami cedera ringan.
