Jangan Panik! Kasus Pneumonia di China Bukan Wabah Baru

- 1 Desember 2023, 07:05 WIB
Pneumonia di China bukan wabah baru
Pneumonia di China bukan wabah baru /



Mitra Jakarta - Menteri Kesehatan Republik Indonesia (RI), Budi Gunadi Sadikin membahas soal wabah pneumonia yang menyerang banyak anak di China, Dia menjelaskan itu bukan disebabkan oleh virus atau bakteri baru seperti COVID-19.

Budi menyebutkan berdasarkan edaran Kemenkes RI dan penelitian Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ditemukan bahwa lonjakan kasus pneumonia di China baru-baru ini disebabkan virus atau bakteri lama.

Baca Juga: Antibiotik Itu Obat Keras! Jangan Serampangan Pakainya karena Berbahaya

“Kenapa ini bisa terjadi, karena di China kondisi masyarakat dan lingkungannya membuat patogen-patogen itu hidup kembali. Jadi bukan sesuatu yang baru seperti COVID atau Ebola,” kata Budi di Jakarta.

Guna merespons wabah pneumonia itu, WHO telah meminta seluruh negara memperketat upaya pencegahan dan memastikan agar lonjakan penyakit seperti pneumonia ditangani dengan baik.

“Karena ini (pneumonia) yang sudah ada, obatnya juga sudah ada. Cara deteksinya juga sudah ada,” ucap Budi.

Dia mengimbau agar orang tua memastikan anak-anak memiliki daya tahan tubuh yang tinggi. Ini agar tidak mudah tertular penyakit menular seperti pneumonia.

“Saya rasa orang tua pastikan makannya anak-anak cukup untuk menghadapi virus dan bakteri itu kan yang penting daya tahan tubuhnya baik,” ucap Menkes.

WHO melaporkan peningkatan penyakit pneumonia secara nasional pertama kali dilaporkan oleh Komisi Kesehatan Nasional China pada 13 November 2023.

China mencatat terdapat 205 klaster influenza dalam seminggu yang dimulai pada 13 November, dibandingkan 127 klaster pada minggu sebelumnya.

Halaman:

Editor: Cecep Sumitra

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah